Syaifur Rizal Sebuah jurnal

Pembentukan Harga

Di Semarang, ada sebuah pasar sayur yang sudah buka sejak tengah malam. Pasar tersebut bernama pasar Bandungan. 

Pasar ini merupakan salah satu tempat para pedagang sayur retail kecil dari kota Semarang untuk membeli dagangan yang kemudian akan di jual lagi. 

Para pedagang di pasar Bandungan ini, berposisi sebagai “price maker”, karena merekalah yang menentukan harga sayur yang mereka jual. Sedangkan pembelinya yang merupakan retail, adalah “price taker” karena membeli sayur yang telah ditentukan tadi tanpa menawar. 

Pun demikian, bukan berarti retailer dari kota Semarang harus pasrah dengan harga yang ditentukan oleh pedagang di pasar Bandungan. Para retailer dari kota Semarang tetap berhak untuk menawar harga yang tadi ditentukan oleh para pedagang di Bandungan. 

Ketika pedagang di Bandungan menyetujui harga yang ditawarkan oleh retailer dari kota Semarang, meski dengan harga yang lebih rendah, pada saat itulah posisinya menjadi terbalik.

Yaitu pedagang pasar Bandungan menjadi “price taker” karena menyetujui harga yang ditawarkan oleh pembeli, sedangkan retailer dari kota Semarang, sebagai pembeli, menjadi “price maker”. 

Kejadian di atas kemudian berulang ketika pagi hari, saat matahari terbit, di pasar-pasar kecil di kota Semarang ketika retailer sayur sudah kembali ke pasar masing-masing di kota. Hanya saja kali ini pembelinya adalah warga kota yang ingin berinvestasi kepada kesehatan tubuh mereka dengan membeli sayur. 

Parkiran pasar Pedurungan, yang merupakan salah satu pasar tradisional di kota Semarang.

Parkiran pasar Pedurungan, yang merupakan salah satu pasar tradisional di kota Semarang.

Jadi, siapa yang untung dan siapa yang rugi? Semua untung dan tidak ada yang rugi selama tahu apa yang dilakukan.

Catatan:
Price Maker: Bagi mereka yang manaruh pesanan di antrian “bid” atau “offer”. 

Price Taker: Bagi yang hajar kanan atau buang kiri. 

Jadi, penggerak sesungguhnya harga adalah “price taker” sedangkan pembentuk range harga (yang dalam teknikal analisis disebut support-resistant, bahkan spread satu tick-pun adalah support-resistant kecil atau lemah) adalah “price maker”.

Diperbaharui: 2021-10-11